Febriani
Ega P.
12212856
3EA24
Tugas
Softskill Bahasa Indonesia #
KARANGAN ILMIAH
1. Pengertian Karangan Ilmiah
Karangan ilmiah merupakan suatu karangan
atau tulisan yang diperoleh sesuai dengan sifat keilmuannya dan didasari oleh
hasil pengamatan, peninjauan, penelitian dalam bidang tertentu, disusun menurut
metode tertentu dengan sistematika penulisan yang bersantun bahasa dan isinya
dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya atau keilmiahannya.
-Eko
Susilo, M.” 1995:11
2. Macam-macam Karangan Ilmiah
Umum
karya ilmiah di perguruan tinggi, menurut Arifin (2003), dibedakan menjadi:
1. Makalah
adalah
karya tulis ilmiah yang menyajikan suatu masalah yang pembahasannya berdasarkan
data dilapangan yang bersifat empiris-objektif. Makalah menyajikan masalah
dengan melalui proses berpikir deduktif atau induktif.
2. Kertas kerja seperti halnya makalah
adalah
juga karya tulis ilmiah yang menyajikan sesuatu berdasarkan data di lapangan
yang bersifat empiris-objektif. Analisis dalam kertas kerja lebih mendalam dari
pada analisis dalam makalah.
3.
Skripsi
adalah
karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat
orang lain. Pendapat yang diajukan harus didukung oleh data dan fakta
empiris-objektif, baik bedasarkan penelitian langsung (obsevasi lapangan, atau
percobaan di laboratorium), juga diperlukan sumbangan material berupa temuan
baru dalam segi tata kerja, dalil-dalil, atau hukum tertentu tentang salah satu
aspek atau lebih di bidang spesialisasinya.
4.
Tesis
adalah
karya tulis ilmiah yang sifatnya lebih mendalam dibandingkan dengan skripsi.
Tesis mengungkapkan pengetahuan baru yang diperoleh dari penelitian sendiri.
5.
Disertasi
adalah
karya tulis ilmiah yang mengemukakan suatu dalil yang dapat dibuktikan oleh
penulis berdasarkan data dan fakta yang sahih (valid) dengan analisis yang
terinci). Disertasi ini berisi suatu temuan penulis sendiri, yang berupa temuan
orisinal. Jika temuan orisinal ini dapat dipertahankan oleh penulisnya dari
sanggahan penguji, penulisnya berhak menyandang gelar doktor (S3).
3. Sifat Karangan Ilmiah
formal
harus memenuhi syarat:
1. Lugas dan tidak emosional: mempunyai
satu arti, sehingga tidak ada tafsiran sendiri-sendiri (interprestasi yang
lain).
2.
Logis: disusun berdasarkan urutan yang konsisten.
3.
Efektif: satu kebulatan pikiran, ada penekanan dan pengembagan.
4.
Efisien: hanya mempergunakan kata atau kalimat yang penting dan mudah dipahami.
4. Ciri-ciri Karangan Ilmiah
1.
Struktur Sajian
Struktur
sajian karya ilmiah sangat ketat, biasanya terdiri dari bagian awal
(pendahuluan), bagian inti (pokok pembahasan), dan bagian penutup. Bagian awal
merupakan pengantar ke bagian inti, sedangkan inti merupakan sajian gagasan
pokok yang ingin disampaikan yang dapat terdiri dari beberapa bab atau
subtopik. Bagian penutup merupakan kesimpulan pokok pembahasan serta
rekomendasi penulis tentang tindak lanjut gagasan tersebut.
2.
Komponen dan Substansi
Komponen
karya ilmiah bervariasi sesuai dengan jenisnya, namun semua karya ilmiah
mengandung pendahuluan, bagian inti, penutup, dan daftar pustaka. Artikel
ilmiah yang dimuat dalam jurnal mempersyaratkan adanya abstrak.
3.
Sikap Penulis
Sikap
penulis dalam karya ilmiah adalah objektif, yang disampaikan dengan menggunakan
gaya bahasa impersonal, dengan banyak menggunakan bentuk pasif, tanpa
menggunakan kata ganti orang pertama atau kedua.
4.
Penggunaan Bahasa
Bahasa
yang digunakan dalam karya ilmiah adalah bahasa baku yang tercermin dari
pilihan kata atau istilah, dan kalimat-kalimat yang efektif dengan struktur
yang baku.
Hakikat
karya ilmiah: mengemukakan kebenaran melalui metodenya yang sistematis,
metodologis, dan konsisten. Syarat menulis karya:
1.
Motivasi dan displin yang tinggi
2.
Kemampuan mengolah data
3.
Kemampuan berfikir logis (urut) dan terpadu (sistematis)
4.
Kemampuan berbahasa ilmiah
5. Contoh Karangan Ilmiah
“ Analisis Tingkat
Kepuasan Konsumen Terhadap Pelayanan CafĂ© DeLekker Bekasi Square”
Referensi
:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar